Pesan-pesan
hikmah ini adalah nasihat mulia yang dinukil oleh Amirul Mukminin Ali bin Abi
Thalib melalui lisan Nabi Musa bin Imran dari bahasa Ibrani ke dalam bahasa
Arab. Sedang sumber nasihat mulia ini diambil dari kitab Hadis-e Qudsi
karya Thahir Khusynuwis. Kumpulan nasihat ini terdiri dari 40 surat pilihan
dari kitab Taurat (yang otentik) yang Allah wahyukan kepada Nabi Musa as. Dalam
kitab Tafsir Abul Fadhl disebutkan bahwa kitab Taurat (yang otentik)
terdiri dari 1.000 surat. Setiap surat terdiri dari 1.000 ayat, seperti surat
al-Baqarah yang mencakup 1.000 perintah, 1.000 larangan, 1.000 janji, dan 1.000 ancaman.
Saya sengaja
mengetengahkan nasihat mulia ini dengan berkala, agar mudah direnungkan dan
direalisasikan dalam menjalani kehidupan di dunia ini. Mudah-mudahan, nasihat
mulia ini dapat mendatangkan manfaat bagi kita semua yang mau merenungkan dan
merealisasikannya.
Surat XXXV
Allah swt. Berfirman :
Wahai anak Adam, janganlah kalian merasa senang dengan
kekayaan, karena (kekayaan) itu tidaklah kekal. Janganlah kalian merasa takut
terhadap kemiskinan, karena (kemiskinan) bagi kalian bukan merupakan sebuah
kepastian dan keharusan. Janganlah kalian berputus asa atas cobaan hidup,
karena sesungguhnya emas diuji dengan api, sementara orang mukmin diuji dengan
cobaan. Sesungguhnya orang kaya akan mulia di dunia tetapi hina di akhirat,
sementara, orang miskin akan hina di dunia tetapi mulia di akhirat. Sesungguhnya
akhirat lebih kekal dan lebih berharga (ketimbang kehidupan dunia).
Wahai anak Adam, apabila kalian mendapati tamu di sisi
kalian terpenjara (tersiksa) lebih dari sembilan hari, maka katakanlah, “Aku
berlindung kepada Allah dari murka-Nya”. Wahai anak Adam, harta adalah
harta-Ku, kalian adalah hamba-Ku, dan tamu adalah utusan-Ku. Jika kalian
menghalangi harta-Ku dari utusan-Ku, maka janganlah kalian mengharapkan
surga-Ku.
Wahai anak Adam, harta adalah harta-Ku, orang-orang kaya
adalah wakil-wakil-Ku, dan orang-orang miskin adalah keluarga-Ku. Barang siapa
yang kikir terhadap keluarga-Ku, maka Aku akan memasukkannya ke dalam neraka
dan tidak mempedulikannya.
Wahai anak Adam, terdapat tiga perkara yang wajib bagi
kalian, yaitu zakat harta kalian, menyambung tali persaudaraan (silaturrahim),
dan menghormati tamu kalian. Apabila kalian tidak melakukan apa yang telah Aku
wajibkan atas kalian, maka Aku akan membuat kalian ketakutan dan Aku akan
menghukum kalian.
Wahai anak Adam, jika kalian tidak memperhatikan hak
tetangga kalian sebagaimana kalian memperhatikan hak keluarga kalian, maka Aku
tidak akan memperhatikan diri kalian, Aku tidak akan menerima amal perbuatan
kalian, dan Aku tidak akan mengabulkan doa kalian.
Wahai anak Adam, janganlah kalian bersikap sombong
terhadap sesama kalian, karena awal penciptaan kalian adalah cairan kotor dari
mani. Dari manakah kalian keluar? (Kalian muncul) dari tempat keluarnya air
seni antara tulang sulbi dan tulang dada.
Wahai anak Adam, ingatlah keadaan kalian yang hina di
hari kiamat, ketika kalian berdiri di hadapan-Ku. Sesungguhnya, Aku tidak lupa
akan rahasia-rahasia kalian walau sekejap mata pun. Dan sesungguhnya, Aku Maha
Mengetahui apa yang tersembunyi di kedalaman hati (kalian).
Surat XXXVI
Allah swt. Berfirman :
Wahai anak Adam, jadilah orang yang dermawan, karena
sesungguhnya kedermawanan berasal dari keyakinan yang sempurna, dan keyakinan
(yang sempurna) berasal dari iman, dan iman berasal dari surga. Wahai anak
Adam, berhati-hatilah kalian dengan sifat bakhil, karena sifat bakhil berasal
dari kekafiran, dan kekafiran berasal dari neraka.
Wahai anak Adam, waspadalah terhadap doa orang-orang yang
tertindas, karena doa mereka tidak tertutupi apa pun dengan-Ku. Dan seandainya
bukan lantaran Aku mencintai sifat pemaaf dan pengampun, maka Aku tidak akan
menguji Nabi Adam as. dengan kesalahan kemudian Aku mengembalikannya ke surga.
Wahai anak Adam, seandainya bukan lantaran memaafkan
adalah sesuatu yang paling Aku cintai, maka Aku tidak akan menguji seseorang
dengan dosa.
Wahai anak Adam, Aku (telah) memberikan kepada kalian iman
dan pengetahuan (makrifat) tanpa kalian memintanya dengan merengek, (lantas)
bagaimana mungkin Aku bersikap bakhil kepada kalian (berkenaan) dengan surga
dan ampunan, sementara kalian memintanya dengan merengek?
Wahai anak Adam, apabila seorang hamba berpegang teguh
kepada-Ku, maka Aku akan memberinya hidayah; jika ia bertawakal kepada-Ku, maka
Aku akan mencukupinya; dan bila ia bertawakal kepada selain-Ku, maka Aku akan
memutus (rangkaian) sebab-sebab di langit dan bumi.
Wahai anak Adam, janganlah kalian meninggalkan shalat di
waktu pagi, karena pelakunya (yang mengerjakan shalat) akan memperoleh
keutamaan doa hingga matahari menyingsing. Wahai anak Adam, kalian telah
membantah perintah-Ku dan bermaksiat kepada-Ku, maka siapa yang akan
menyelamatkan kalian dari siksa-Ku pada hari kiamat (nanti).
Ditulis Oleh :
al-Faqier ila Rahmati
Rabbih
Saifurroyya
Sumber : Buku Pesan
Ilahi Dalam Taurat