رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَحْمَةً وَعِلْمًا فَاغْفِرْ لِلَّذِينَ تَابُوا وَاتَّبَعُوا سَبِيلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيمِ . رَبَّنَا وَأَدْخِلْهُمْ جَنَّاتِ عَدْنٍ الَّتِي وَعَدْتَهُمْ وَمَنْ صَلَحَ مِنْ آبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ
RABBANAA WASI‘TA KULLA SYAI'IN RAHMATAN WA ‘ILMAN FAGHFIR LIL-LADZIINA TAABUU WATTABA‘UU SABIILAKA WA QIHIM ‘ADZAABAL-JAHIIMI. RABBANAA WA ADKHILHUM JANNAATI ‘ADNINIL-LATII WA‘ADTAHUM WA MAN SHALAHA MIN AABAA'IHIM WA AZWAAJIHIM WA DZURRIYYAATIHIM INNAKA ANTAL-‘AZIIZUL-HAKIIMU WA QIHIMUS-SAYYI'AATI WA MAN TAQIS-SAYYI'AATI YAUMA'IDZIN FAQAD RAHIMTAHUU. WA DZAALIKA HUWAL-FAUZUL-‘ADHIIMU.
“Ya Tuhan kami, rahmat dan ilmu yang ada pada-Mu meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertobat dan mengikuti jalan (agama)-Mu dan peliharalah mereka dari azab neraka. Ya Tuhan kami, masukkanlah mereka ke dalam surga ‘Adn yang telah Engkau janjikan kepada mereka, dan orang yang shaleh di antara nenek moyang mereka, istri-istri, dan keturunan mereka. Sungguh, Engkaulah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana, dan peliharalah mereka dari (bencana) kejahatan. Dan orang-orang yang Engkau pelihara dari (bencana) kejahatan pada hari itu, maka sungguh, Engkau telah menganugerahkan rahmat kepadanya dan demikian itulah kemenangan yang agung.” (QS. Gafir/40: 7-9)
Doa Tentara Thalut
Menurut keterangan Al-Qur'an, bahwa ketika tentara Thalut berhadapan dengan tentara Jalut, tentara Thalut berdoa dengan doa ini.
رَبَّنَا أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
RABBANAA AFRIGH ‘ALAINAA SHABRAN WA TSABBIT AQDAAMANAA WANSHURNAA ‘ALAL-QAUMIL-KAAFIRIINA.
“Ya Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami, kokohkanlah langkah kami dan tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir.” (QS. Al-Baqarah/2: 250)
Doa Para Tabi‘in
رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلإخْوَانِنَا الَّذِينَ سَبَقُونَا بِالإيمَانِ وَلا تَجْعَلْ فِي قُلُوبِنَا غِلا لِلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا إِنَّكَ رَءُوفٌ رَحِيمٌ
RABBANAGHFIR LANAA WA LI'IKHWAANINAL-LADZIINA SABAQUUNAA BIL-IIMAANI WA LAA TAJ‘AL FII QULUUBINAA GHILLAN LIL-LADZIINA AAMANUU RABBANAA INNAKA RA'UUFUN RAHIIMUN.
“Ya Tuhan kami, ampunilah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau tanamkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Tuhan kami, sungguh, Engkau Maha Penyantun, Maha Penyayang.” (QS. Al-Hasyr/59: 10)
Wallahu A’lam
Oleh: SaifurAshaqi
Sumber: Buku Kumpulan Shalawat dan Khasiatnya karya KH.M. Ali Chasan Umar
ADS HERE !!!