Kiai Sya'roni Ahmadi (Mustasyar PBNU) pernah menceritakan tentang keikutsertaannya dalam mempertahankan kemerdekaan RI tahun 1949, melawan Belanda. Beliau bercerita di hadapan rombongan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, saat sowan di rumah beliau.
"Indonesia itu negara NKRI, saya waktu tahun 1949 pernah ditahan tentara Belanda. Tapi untung tidak sampai mati, mata-mata (Belanda) yang lapor malah mengira saya sudah meninggal dunia," ungkap kiai kharismatik Kudus
Saat ditahan tentara Belanda, Kiai Sya'roni Ahmadi tidak hanya sendiri melainkan bersama sekitar 800 orang lainnya. Ada yang beragama Islam, Kristen, Budha, dan lainnya. Mereka berjuang bersama untuk mempertahankan kedaulatan RI dalam bingkai NKRI.
"Jadi betul-betul NKRI. Kalau diganti bentuknya menjadi Negara Islam (NI) itu namanya nakal," ungkap kiai yang dikenal sangat ‘alim
Beliau juga berpesan untuk memperbanyak silaturahmi. Sebab silaturahmi itu dapat memperpanjang usia, memperluas rezeki.
Wallahu A’lam
ADS HERE !!!