Salah satu menantu Mbah Maimoen Zubair adalah KH. Zuhrul Anam Hisyam Banyumas (akrab disapa Gus Anam). Ayah dari Gus Anam yaitu Almaghfurlah Simbah KH. Hisyam Zuhdi adalah sosok yang terkenal ahli memuliakan tamu lebih-lebih saat tamu itu gurunya.
Saat hidupnya, KH. Hisyam Zuhdi punya kesenangan memelihara ayam bangkok. Suatu ketika, beliau kerawuhan gurunya, maka tak segan-segan beliau menyembelih ayam bangkok yang paling baik untuk menjamu gurunya tersebut. Hal itu beliau lakukan tidak hanya sekali dua kali tapi berulang kali dengan harapan beliau mendapat barokah gurunya. Makanya, putra beliau menjadi orang yang ‘alim ‘allamah dan harapan beliau diijabah oleh Allah SWT. Putra beliau ‘alim ‘allamah semuanya.
KH. Hisyam Zuhdi juga terkenal seorang Waliyullah yang mempunyai karomah bisa berjalan di atas air.
Dulu sekitar tahun delapan puluhan, beliau bersilaturrahim ke daerah Bendasari Majenang Cilacap untuk menyambangi seorang Kyai yang kebetulan masih saudara beliau yang bernama KH. Najmuddin pengasuh Pon-Pes EL-BAYAN, kebetulan saat itu baru hujan deras dan sungai sebelum pondok banjir dan jembatan penghubungnya yang terbuat dari bambu hanyut, anehnya saat itu Kyai Najmuddin telah menjemput Kyai Hisyam di pinggir sungai sebelah timur padahal waktu itu belum ada telepon, dan Kyai Hisyam terlihat berjalan di atas air sungai yang sedang banjir untuk menuju ke rumah Kyai Najmuddin.
Setelah nyampai di pinggir beliau berdua berangkulan dan Kyai Najmuddin berkata: “Kyai, Njenengan sakti ya, kok bisa berjalan diatas air?”
Lalu Kyai Hisyam menimpali perkataan tersebut dengan ucapan Enthog juga bisa berjalan di atas air, kemudian beliau berdua yang sama-sama Walinya Allah tertawa terkekeh-kekeh. Kek..kek..kek..
Semoga kita dan anak-anak kita mendapat barokahnya beliau-beliau, menjadi orang yang ‘alim ‘allamah dan manfa’at ilmunya. Aamiin..
Penulis: KH. Busyro El-Kareem, santri Mbah Maimoen.
Sumber: bangkitmedia.com
ADS HERE !!!