Hampir satu bulan Putriku hadir di tengah keluarga miniku. Tak terasa,
ia tumbuh sehat dalam pelukan dan dekapan kasih sayang Abie dan Umienya. Sebuah
tradisi atau budaya yang bernuansa Islami dan diwariskan oleh pendahulu kami (ulama
dahulu) adalah prosesi pemberian nama atau biasa dikenal di masyarakat dengan istilah
Walimatut Tasmiyah.
Hal inilah yang mendorong kami untuk melaksanakan tradisi tersebut
dengan dirangkai prosesi Aqiqah (bagian dari sunnah Nabi saw) yang
terbilang sederhana. Bagi kami yang terpenting adalah nilai dan subtansi dari
prosesi tersebut, diantaranya adalah nilai sosial (sedekah dan syukuran) dan
nilai ibadah (pembacaan Al-Qur’an). Alhamdulillah, prosesi
tersebut berjalan dengan lancar dan sukses berkat doa dari orangtua-orangtua
kami berdua serta seluruh kaum muslimin Kaliwungu. Putri kami yang tercinta
yang kami beri nama:
Lisana Sidqin
Aliyya (Alya)
Lahir : Ahad, 30 Rajab 1434 H / 9 Juni 2013 M
Mudah-mudahan menjadi putri yang sholehah, taat kepada Allah,
Rasulullah dan kedua orangtua serta berguna bagi agama, keluarga dan bangsa. Nama
ini kami ambil dari penggalan salah satu ayat Al-Qur’an pada surah Maryam ayat
50 :
وَوَهَبْنَا لَهُمْ مِنْ رَحْمَتِنَا وَجَعَلْنَا لَهُمْ لِسَانَ
صِدْقٍ عَلِيًّا
Harapan dan doa kami, mudah-mudahan Allah swt. mengabulkan doa kami
dan menjadikan putri kami yang tercinta (Alya), putri yang sholehah, taat
kepada Allah swt, Nabi saw dan kedua orangtuanya serta bermanfaat bagi agama,
keluarga dan orang-orang disekelilingnya (umat). Dan tidak lupa, kami memohon
kepada Allah swt. agar putri kami dapat mewujudkan doa kami yaitu menjadi putri
yang mempunyai “Buah tutur yang baik dan mulia”. Amiin Ya Rabbal ‘Alamin…
Nama adalah sebuah doa, nama adalah sebuah pengharapan dan nama
adalah sebuah identitas yang bisa menggambarkan sifat, karakter dan perilaku
dari si empunya nama. Namun, orangtua harus selalu memohon, meminta dan berdoa
kepada Rabbul ‘Izza Allah swt., agar si anak dapat merealisasikan atau
memanifestasikan doa atau nama yang diberikan oleh orangtuanya. Bahkan Nabi
saw. menganjurkan dan memerintahkan umatnya, supaya memberikan nama anaknya
dengan nama-nama yang baik dan mulia. Lebih utama lagi diambil dari nama-nama
beliau, Al-Qur’an dan nama-nama Asmaul Husna. Allahu A’lamu bi Muradihi…
عن أبي الدرداء قال: قال رسول اللّه صلى اللّه عليه
وسلم: إنكم تُدعون يوم القيامة بأسمائكم وأسماء
آبائكم فأحسنوا أسماءكم
Dari
Abu Darda’, ia berkata : Rasulullah saw. bersabda : “Sesungguhnya kalian akan dipanggil pada
hari kiamat dengan nama kalian dan nama bapak-bapak kalian. Maka baguskanlah
nama-nama kalian” (HR. Abu Dawud, Ad-Darimi dan Baihaqi)
ADS HERE !!!