Sebagaimana umumnya ulama, para kiai, Simbah Kiai Munawwir Krapyak juga mempunyai wirid/riyadloh yang spesial dalam hal Al-Qur’an, antara lain:
1.) Selama 7 hari 7 malam, mengkhatamkan Al-Qur’an 1 kali (selama 3 tahun)
2.) Setiap 3 hari 3 malam, mengkhatamkan Al-Qur’an 1 kali (selama 3 tahun)
3.) Setiap 1 hari 1 malam, mengkhatamkan Al-Qur’an 1 kali (selama 3 tahun)
4.) Selama 40 hari 40 malam membaca Al-Qur’an tanpa henti.
Sebagaimana para sahabat-sahabat Rasulullah saw. dulu, mereka mengkhatamkan Al-Qur’an ada yang 5 hari sekali, tetapi yang banyak setiap 7 hari sekali, seperti Zaid bin Tsabit, Ibnu Mas’ud, Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, dan lainnya, termasuk Simbah Kiai Munawwir, beliau melakukannya sehingga wafat.
|
Pesantren Krapyak tempo dulu |
Untuk kategori no. 4, suatu riyadloh yang tidak mungkin dilaksanakan kecuali hamilul Qur’an yang memiliki kemauan yang kuat, semangat yang tinggi seperti Simbah Kiai Munawwir atau yang setara dengannya.
Berbahagialah santri Krapyak yang mempunyai Simbah Kiai Munawwir sebagai cermin keteladanan yang bermutu tinggi.
Sumber: bangkitmedia.com
ADS HERE !!!